Majelis Pembimbing (MABI) dalam Gerakan Pramuka: Tugas, Fungsi, dan Struktur Organisasi

Majelis Pembimbing Gerakan Pramuka, atau yang sering disingkat sebagai MABI, memiliki peran penting dalam memberikan bimbingan, dukungan, dan fasilitasi dalam penyelenggaraan pendidikan kepramukaan. Artikel ini akan mengulas tugas, fungsi, serta struktur organisasi MABI dalam Gerakan Pramuka untuk memahami peran dan kontribusinya secara lebih mendalam.

Tugas Pokok Majelis Pembimbing

Tugas MABI adalah memberikan bimbingan dan bantuan yang bersifat moral, organisatoris, materiil, finansial, dan konsultasi kepada gudep, satuan, dan kwartir yang terkait.

• Kata “memberi bimbingan” mencakup arahan, saran, nasehat, dan dukungan moral.
• Kata “memberi bantuan” meliputi upaya membuka jalan, mencari kesempatan, fasilitas, dana, serta memberi peluang bagi Gerakan Pramuka untuk memperoleh bantuan dari pemerintah dan masyarakat.
• Kata “konsultasi” memberikan kesempatan bagi gudep, satuan, dan kwartir untuk berkonsultasi mengenai permasalahan yang dihadapi dalam upaya meningkatkan citra Gerakan Pramuka.

Fungsi MABI

Fungsi MABI adalah memberikan bimbingan, bantuan, dan konsultasi kepada gudep, satuan, dan kwartir agar dapat:

• Memecahkan masalah-masalah moral, mental, dan psikologis yang dihadapi.
• Memecahkan masalah-masalah organisatoris, termasuk meningkatkan jumlah dan mutu anggota Gerakan Pramuka.
• Memecahkan masalah-masalah material, termasuk upaya memperoleh fasilitas, dana, dan sarana yang dibutuhkan.
• Menjalankan segenap usaha terkait masalah finansial, khususnya dalam mengumpulkan dana agar dapat memperoleh subsidi dan dukungan dari masyarakat, selama sesuai dengan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga Gerakan Pramuka.
• Menyampaikan aspirasi masyarakat untuk pengembangan pendidikan Gerakan Pramuka.

Struktur Organisasi MABI

MABI memiliki struktur organisasi yang berjenjang dan mencakup berbagai tingkatan, sebagai berikut:

1. Majelis Pembimbing Nasional (Mabinas): Diketuai oleh Presiden Republik Indonesia.
2. Majelis Pembimbing Daerah (Mabida): Diketuai oleh gubernur.
3. Majelis Pembimbing Cabang (Mabicab): Diketuai oleh bupati/walikota.
4. Majelis Pembimbing Ranting (Mabiran): Diketuai oleh camat/kepala distrik.
5. Majelis Pembimbing Satuan Karya Pramuka (Mabisaka) dan Gugus Depan (Mabigus): Diketuai oleh seorang ketua yang dipilih dari anggota MABI atau dijabat oleh pimpinan tertinggi dari institusi/lembaga tempat gugus depan dan satuan karya pramuka berpangkalan.
6. Majelis Pembimbing Satuan Komunitas Pramuka (Mabisako): Diketuai oleh tokoh yang dipilih dari dan oleh komunitas yang bersangkutan.

MABI dalam Gerakan Pramuka memiliki peran krusial dalam memberikan bimbingan, dukungan, dan fasilitasi bagi gudep, satuan, dan kwartir terkait. Dengan pemahaman tentang tugas, fungsi, dan struktur organisasi MABI, Gerakan Pramuka dapat terus berkembang dan memberikan dampak positif bagi peserta didik dan masyarakat.