Mengenal Pionering Pramuka Dan Contohnya Terbaru 2022

Pionering pramuka adalah kegiatan pramuka yang bermanfaat untuk melatih kemampuan peserta didik dalam belajar tali temali dan membangun sebuah bangunan menggunakan tongkat. Tidak semudah itu, karena ada tips dan triknya yang akan dipelajari dalam pramuka.

Tali temali atau bangunan dari tongkat sangat bermanfaat ketika digunakan di alam terbuka untuk membantu orang-orang dalam kondisi darurat. Pionering adalah kegiatan wajib yang harus dikuasai oleh semua anggota karena sangat bermanfaat.

Table of Contents

Mengenal Sekilas Tentang Pionering

Bagi Anda yang baru masuk kegiatan pramuka, tentunya masih awam mengenai kegiatan pionering ini. Pionering adalah salah satu teknik dalam pramuka yang menggunakan tali temali serta tongkat untuk membuat rangkaian menjadi banyak objek.

Ada beberapa objek yang bisa dibuat dari kedua benda tersebut yaitu perlengkapan kemah, menara, jembatan, tandu, gapura dan sebagainya. Banyak manfaat apabila bisa melakukan teknik pionering seperti membuat tandu untuk memapah orang yang sedang sakit.

Ketika membuat objek, peserta didik akan dikenalkan dengan 3 istilah yaitu ikatan, tali dan simpul. Ketiga hal tersebut berbeda dan masih banyak yang belum mengetahuinya. Tali merupakan bendanya, ikatan adalah hubungan benda dengan tali serta simpul adalah hubungan tali dengan tali.

Materi tentang pioneering ini biasanya sudah dikenalkan sejak awal yaitu dari tingkatan siaga, penggalang, penegak dan pandega. Bentuk pionering pramuka bermacam-macam karena ada banyak manfaatnya seperti memupuk kekompakan antar anggota, melatih kerjasama dan memproyeksikan pemikiran anggota.

Bentuk Kegiatan Pionering pada Pramuka

Setelah mengetahui apa pengertian dan manfaat dari diadakannya kegiatan pionering dalam pramuka, berikutnya adalah bentuk kegiatannya. Salah satu bentuk kegiatannya adalah simpul yang memiliki fungsinya masing-masing yaitu sebagai berikut:

1. Simpul Mati

Pertama adalah simpul mati yang sesuai dengan namanya, jadi tidak bisa dilepaskan lagi. Adapun fungsi dari simpul mati ini adalah untuk menyambung dua tali yang tidak licin serta ukurannya sama. Simpul mati ini memang tidak bisa dilepaskan kembali karena untuk mengakhiri simpulnya.

2. Simpul Hidup

Selain ada simpul mati, ada juga simpul hidup dalam pionering pramuka. Berbeda dengan simpul mati, kalau simpul hidup ini mudah dilepas. Adapun fungsinya untuk membuat benda semakin terikat kuat sehingga tidak bisa dilepas lagi.

3. Simpul Anyam

Simpul anyam merupakan sebuah simpul yang digunakan untuk menghubungkan dua utas tali kering dan ukurannya berbeda. Simpul anyam ini merupakan simpul yang cepat dan sangat penting karena termasuk simpul dasar pada pramuka.

4. Simpul Rantai

Keempat adalah simpul rantai yang berfungsi untuk memperkuat serta memperpendek tali. Disebut juga dengan simpul tak beraturan yang digunakan untuk berbagai ke kebutuhan. Simpul rantai ini juga sering dibutuhkan dalam kegiatan pramuka.

5. Simpul Tarik

Ada lagi yang namanya simpul tarik dan merupakan simpul yang bisa menghasilkan loop tali sehingga dapat diperbesar. Simpul tarik dalam kehidupan sehari-hari biasanya digunakan untuk turun ke jurang atau dari atas pohon.

6. Simpul Jangkar

Simpul dalam pionering pramuka adalah simpul jangkar yang juga disebut dengan cow hitch. Biasanya digunakan untuk menautkan tali ke benda lain agar lebih kuat. Contohnya adalah untuk membuat tandu pemapah orang sakit atau bisa juga untuk mengikat ember agar kuat.

7. Simpul Pangkal

Kemudian ada juga simpul pangkal yang biasanya digunakan untuk mengikat tali ke tongkat. Biasanya simpul pangkal digunakan untuk mengikat kayu dan menjadi salah satu simpul yang harus dipahami oleh anggota pramuka. Materi pionering pramuka dapat dijadikan bekal untuk memudahkan kegiatan sehari-hari seperti membuat tandu darurat. Kegiatan pionering ini juga memiliki manfaat yaitu dapat melatih kerjasama antar anggota.